Keseimbangan antar Aspek Terpenting dalam Mahasiswa

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Hey guys kalian para blogger,
Ketemu lagi nih dengan saya yang pastinya ngga pernah bosen buat posting hal-hal yang Insya Allah bermanfaat buat kalian semua, Amiiin. Bahasan kali ini menurut kalian para blogger apa ya? Hmm kayanya kalian pada bingung ya hehe… Oke saya bakalan tentuin bahasan kali ini itu Keseimbangan antara Akademik, Organisasi, Wirausaha, dan Rohani. Ah gimana sih menurut keseimbangan itu? Kalo menurut saya sih, keseimbangan itu kesamarataan antara satu objek dengan yang lainnya, ngerti ngga? Daripada gak ngerti mending langsung bahas aja yok!! Come on guys ;)

A. Kegiatan Akademik
Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan kegiatan satu, dari SD, SMP, SMA, bahkan kuliah pun kalian akan menemukan kegiatan ini. Pertanyaannya kenapa sih kegiatan akademik itu perlu bahkan kita dituntut dari kecil telah melakukan kegiatan ini? Akademik adalah tombak dari ilmu kita di dunia. Hadits pun berkata,”Tuntutlah Ilmu dari kalian lahir di dunia ini sampai ke liang lahat.” Nah, hadist aja berkata gitu, kita pun harus senantiasa menuntut ilmu setiap hari. Sebagai mahasiswa, cara belajar setiap orang pasti berbeda-beda yang penting kita dapat menyerap ilmu yang didapat dari para dosen yang mengajar. So, kegiatan akademik itu sangat diperlukan bagi mahasiswa agar menjadi pemuda-pemuda bangsa yang kreatif dan berilmu tinggi.

B. Kegiatan Organisasi
Organisasi ya? Wah mantap tuh. Pengalaman saya kegiatan organisasi mulai dari SMP itu sangat menyenangkan, apalagi kita telah diberi amanah dalam suatu organisasi yang bisa dibilang sebuah tantangan bagi saya yang awam, it’s great. Nah organisasi itu banyak banget hal positifnya, seperti mengeksplor potensi diri kita, belajar bergaul, dan yang pasti nambah temen. Oh iya kalo organisasi dibilang banyak negatifnya itu salah soalnya dengan organisasi lah kita dapat banyak kenalan yang kelak bakal kita butuhin suatu hari nanti, kalo yang ngga enaknya cuma bumbu aja itu mah hehe :D Nah maka dari itu, kegiatan organisasi sangat membantu kita untuk dapat berkomunikasi dengan yang lain dan unjuk gigi di depan umum, tetapi kita juga jangan sampai terlena dengan organisasi tersebut hingga akhirnya kuliah pun ditinggal.

C. Kegiatan Wirausaha
Ah ini nih yang sebagian besar dari kalian belum pernah ngalamin. Kita dari kecil cuma bisa minta uang ke ortu buat kebutuhan kita. Padahal kita gak pernah mikir ortu kita ngasih uang ke kita dengan susah payah, kerja keras, banting tulang semuanya karena keluarga. Sebagai mahasiswa, pola pikir kita harus diubah, kita mesti mikir bagaimana susahnya mencari income? Bagaimana kita bersaing dalam berdagang? Semuanya kita mulai dari mahasiswa. Kenapa saya pilih kegiatan wirausaha dalam pembahasan kali ini? Karena wirausaha itu sangat membantu ortu kita dalam menghidupi keluarga walaupun cuma buat diri kita sendiri. Memang sih wirausaha ngga gampang, perlu modal, perlu motivasi , perlu keberanian dan masih banyak lagi, namun apa salahnya kalo kita belajar dalam berwirausaha sekali pun itu baru kecil-kecilan. Nah untuk itu, wirausaha dibutuhkan untuk membantu biaya kita kuliah atau keperluan lainnya tanpa memberatkan orang tua.

D. Kegiatan Rohani
Bekal nikmat hidup di akhirat adalah sebaik-baiknya perbuatan hidup di dunia. Orang menganggap kalo kita sekarang di dunia, pikirkanlah duniamu saja padahal bekal hidup di akhirat itu sangatlah penting juga. Pepatah mengatakan,”Berusahalah kamu hari ini seolah-olah kamu akan hidup di dunia selamanya, dan beribadahlah kamu hari ini seolah-olah kamu akan meninggal besok.” Mahasiswa yang cerdas itu tidak cukup jika dia tidak berlandaskan rohani yang kuat. Kalo kita mau sukses, sukseslah di dunia dan di akhirat. Kegiatan rohani juga aspek terpenting pada mahasiswa agar jadi pribadi yang cerdas dan agamis ketika terjun ke masyarakat. Disamping itu juga, kegiatan rohani dapat menumbuhkembangkan akhlak yang mulia yang insya Allah menjadi istiqomah di kemudian hari, Aminn..

Dari keempat aspek tersebut, saya dapat menyimpulkan bahwa masa mahasiswa adalah masa emas dimana mereka dapat mengeksplor segala kegiatan yang bermanfaat di dalamnya, selain itu juga mahasiswa dapat belajar menjadi pribadi yang dewasa agar nanti dibutuhkan bagi masyarakat. Namun, kita juga harus memperhatikan prioritas mana yang lebih didahulukan agar nanti mudah untuk kegiatan yang akan datang. Artinya, kita tidak boleh salah memilih waktu yang ada dari keempat aspek tersebut, bagaimanapun juga kita bukanlah manusia sempurna yang dapat melakukan sesuatu yang dia mau. So, keseimbangan keempat aspek itulah yang kita butuhkan dalam menjalani kegiatan-kegiatan kita sebagai mahasiswa.

Wah, lumayan juga pembahasan kali ini, semoga postingan bermanfaat bagi kalian semua. Amin..


Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Arti Mahasiswa

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Halo semuanya, saya mohon izin buat posting ya sedikit penjabaran yang insya Allah penjabaran saya ini berguna bagi semuanya terutama adik-adik SMA yang nantinya bakalan menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Penjabaran ini saya dapatkan dari mentor saya yang bernama Kang Andi, beliau adalah Mahasiswa UPI tingkat 2 jurusan Ilmu Komputer. Okey langsung saja saya memulai, cekidot ;) (maaf ya kalo kata-katanya ada yang ngga baku juga hehe :D)

Nah, sebelum saya mulai sedikit penjabaran dari saya. Alangkah baiknya, saya bertanya pada kalian semua cukup di dalam hati saja, apa sih arti mahasiswa bagi kalian? ...... Hmm mungkin kalian sebagian besar beranggapan bahwa mahasiswa itu nyantai yang kerjaannya cuma nongkrong, jalan-jalan, ngegames, ataupun sekedar refreshing doang. Kenapa kita pada awalnya berpikir kalo mahasiswa serba enak? Itu dampak sinetron jaman sekarang banyak menggambarkan hal tersebut seperti yang saya sebutkan tadi bahkan yang diperlihatkan seringnya mahasiswa pacaran. Hmm sungguh disayangkan padahal potensi mahasiswa itu kan membangun negeri yang kita cintai ini agar lebih maju dan berkembang.

Dari ilustrasi diatas, saya telah mencatat poin-poin penting arti mahasiswa yang sebenarnya agar bisa menjadi mahasiswa yang berkualitas:


1. Mahasiswa itu mandiri
Sudah seharusnya, mahasiswa itu dituntut mandiri karena segala halnya dilakukan dengan sendiri, baik itu pola pikir, perbuatan, bertahan hidup, bahkan kita harus menentukan keputusan sendiri. Kalian tahu bahwa kemandirian itu terbentuk dari hal yang sangat kecil, mulai dari didikan keluarga, lingkungan bahkan tempat mengenyam pendidikan. Jadi sangatlah penting seorang mahasiswa menjadi pribadi mandiri yang berkualitas.


2. Mahasiswa itu cerdas mengatur waktu
Sejak kita dilahirkan, pasti kita selalu melakukan kegiatan. Bayi yang selalu menangis ketika punya keinginan, anak-anak yang selalu senang saat bermain, remaja punya kegiatan di sekolah, bahkan orang tua selalu bekerja untuk menafkahi keluarganya. Permasalahannya, bagaimana kita mengatur waktu pada tiap kegiatan yang kita lakukan? Mahasiswa bukanlah siswa yang biasanya seenaknya untuk melakukan aktivitas sehari-harinya, mahasiswa harus berpikir panjang khususnya dalam hal mengatur waktu. Cerdas mengatur waktu itu kita dituntut untuk pintar-pintar membagi waktu kita antara kegiatan satu dengan yang lain, karena kegiatan dalam sehari hanyalah 24 jam yang artinya setiap manusia itu mempunyai waktu yang sama dalam melakukan kegiatan, yang menjadi pembeda yaitu cara memilah dan memilih prioritas kegiatan mana yang mesti didahulukan. Itu artinya sebagai mahasiswa, kita dituntut untuk berpikir cerdas dalm hal menentukan setiap kegiatan.


3. Mahasiswa itu rohani yang kuat
Kalian pernah tahu, kalo orang sukses itu akan sia-sia jika mereka hanya mementingkan dunianya saja? Ini mirip dengan tokoh Gayus Tambunan, kalian ingat? Keblinger gara-gara ilmunya, hadeh.. Mahasiswa itu bukanlah orang yang seperti itu, mahasiswa memang telah terpilih dapat mengenyam pendidikan lebih jauh tapi bukan cara yang baik ketika kita hanya memikirkan pendidikan saja. Ilmu kita mungkin akan bermanfaat di dunia tetapi kalo tidak dilandaskan dengan rohani, penyalahgunaan pasti terjadi. Maka dari itu, mahasiswa haruslah seimbang antara hati dan pikiran agar menjadi pribadi yang baik kelak. Kegiatan rohani yang kita lakukan tak perlu lama-lama yang penting istiqomah kata pak ustad gitu hehe.. Kita bias tadarus al-qur’an, dzikir, ataupun shalat malam (bagi yangmuslim) untuk yang agama lain bisa disesuaikan dengan kegiatan rohani agamanya. Dengan kegiatan tersebut, mahasiswa pribadi yang unggul akan terbentuk berlandaskan hati nurani yang kuat dan pola pikir yang terarah.

Wah, nampaknya saya telah memaparkan sedikit arti mahasiswa bagi anda, semoga postingan yang saya buath ini berguna bagi kalian. Terima kasih.


Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabaraktuh